Latest News

2 Hal Sederhana Untuk Meredam Marah



Rasa murka sudah sewajarnya dimiliki oleh semua orang. Marah yg tidak sempurna dapat menjadikan duduk kasus yg basar, baik di lingkungan keluarga atau lingkungan sosial. Menghilangkan sifat suka murka itu ternyata tidak mudah. Tapi sebetulnya meredam rasa murka itu bisa, bukankah lebih baik duduk kasus diselesaikan dengan Caranya yg halus, sehingga marah, permusuahn dan dendam tidak terpicu.

Ya, saya sendiri dapat mencicipi dikala sedang murka rasanya ingin meluapkan, alasannya ialah itu menyiksa perasaan. Tapi alangkah baiknya Jika berpikir sejenak imbas kemarahan ini. Apakah kemarahan itu benar atau Keliru. 

Misalkan; suatu dikala istri atau anak anda berbuat Keliru alasannya ialah ketidak sengajaan, apakah itu harus dimarahi?
Saat teman anda mengejek perilaku jelek anda, apakah harus marah?
Saat pelayan toko atau restoran Keliru atau kurang benar dalam melayani anda, apakah harus marah?
coba pikir dikala anda pada posisi mereka. Setidaknya anda dapat ber tenggang rasa sehingga dapat luluh untuk tidak marah.

Yakinlah bahwa sikap pemaaf bakal berdampak baik bagi jiwa, dan lingkungan bakal mencintai anda. 
Kadangkala sifat suka murka kepada orang lain  itu alasannya ialah merasa bhwa orang lain itu Keliru, kita selalu benar.
Seorang bos berhak murka pada anakbuah, Seorang bapak berhak murka kepada anak, Seorang customer berhak murka pada cs dsb. Ya itu memang benar, tapi bukankah bersikap bijaksana tanpa harus murka itu lebih baik? coba pikirkan Jika posisinya dibalik.

Sebenarnya hanya 2 hal sederhana untuk meredam marah
  1. Empati, coba anda mencicipi posisi orang yg bakal  anda marahi, pantaskah saya dimarahi  atau tidak. Dengan begitu anda dapat mengukur harus murka atau tidak.
  2. Beristighfar, minta ampunlah pada Allah dikala hati dilanda rasa marah, betapa syaitan telah merasuki jiwa. Bukankah Allah itu Maha Pemaaf? 


0 Response to "2 Hal Sederhana Untuk Meredam Marah"

Total Pageviews