Latest News

Kisah Bisnis 3 Sobat Mahasiswa


Banyak mahasiswa atau mahasiswi yang kuliah sambil bekerja atau bisnis. Ada aneka macam macam alasan mereka malakukan pekerjaan itu. Apakah sebab untuk membayar kuliah atau sebab obsesi bisnis wirausaha. Kisah bisnis beberapa sahabat mahasiswa ini bagiku bisa menjadi pelajaran di depan mataku sendiri.

Ada 3 temanku, mereka berbeda-beda di jalur bisnisnya. Mereka yaitu Hasan, Adie dan Wawa. Apakah nanti mereka sanggup menjadi pandangan gres atau sebuah ihwal biasa, itu tergantung pada kita sendiri yang menilai. Ini benar-benar faktual kerena mereka sahabat bersahabat ku, bagiku mereka sangat menginspirasi.

Pertama, kisah Hasan. Pengasilan bisnisnya 2-5 juta per bulan. Bagiku itu sudah cukup besar sebagai penghasilan anak kuliahan. Berawal dari apa yang di pelajarinya di kuliah, kemudian diterapkan untuk menerima uang. Dia seorang mahasiswa Teknik Informatika. Dengan bekal ilmunya, Hasan mempelajari bisnis online, khusunya web publisher di tahun ke 3 kuliah.

Hasan yaitu orang yang berkarakter santai tidak terlalu bayak ambisi dan menjalani hari-harinya mengalir  apa adanya. Ya kuliah, ngurus web dan nge game bareng aku. Dia juga yang mengajariku hinga menciptakan blog, hingga bisa menulis goresan pena ini. 

Hasan bukan orang organisator, tidak tekun kuliah, juga tidak terlalu ambisi berbisnis. Tapi ia bisa menjalani kuliah dan bisnis dengan baik dan lancar hingga wisuda.

Kedua, kisah Adie. Dia yaitu sahabat sekampus bahkan sejurusan. Orientasi organisasi dan bisnis sangat tinggi. Masalah organisasi ia selalu sukses, bahkan menjadi ketua, beberapa organisasi kampus dan luar kampus diikutinya sehingga ia punya banyak jaringan.

Berapa penghasilan per bulannya kurang tahu mungkin 1-2 juta dari bisnis jualan beraneka macam barang yang pernah ia coba. Berjualan sambil mencari jaringan kerja yaitu prinsipnya, sehingga ia  memiliki banyak link di sana sini. Dia ahli menciptakan event organizer berorientasi profit meskipun gres berskala kecil.

Sayangnya, Adie jadi mengesampingkan kuliahnya, sehingga banyak mata kuliah yang gagal. Karena orientasi  wirausaha dan bisnisnya. Dia kurang serius dalam kuliah. Anggapan kuliah banyak  teori saja dan ujungnya IPK buat daftarkan diri kerja. 
I like it, IPK tidak segalanya, saya salut dengan tekadnya hingga melepas satu hal yang penting. Jujur saya mustahil bisa melepas duduk perkara kuliah. Namun benar juga, kuliah bukan segalanya, hidup yaitu pilihan. Buat apa IPK anggun jikalau skill nol, nanti diterima kerja sebab ipk anggun tapi tidak bisa apa-apa. 

Lalu Mengapa harus kuliah? Jika butuh waktu lebih, namun bisa sukses sebagai sarjana mengapa milih sudah sukses kerja tapi lulusan SMA?

Ketiga, kisah Wawa. Dia sahabat se Sekolah Menengan Atas yang semenjak mulai kuliah  sudah mencari uang untuk membayar biaya kuliah. Jelas awalnya ia belum beroientasi bisnis sebab gres lulus Sekolah Menengan Atas yang belum punya banyak pengalaman. Saat itu diamulai kerja sebagai penjaga game online sehari 6 jam honor 400 ribu sebualan, Jika dihitung honor yang kecil. 
Aku dari situ sudah salut, saya tidak bakal bisa hal tu di sela-sela kuliah yang padat. Seterusnya Wawa bergantii-ganti pekerjaan hingga berjualan aneka macam jenis barang. Karena merasa bekerja ke orang  lain hanya sanggup lelah, nah mulai ketika itulah jiwa bisnisnya muncul.

kini penghasilan 5-1o juta per bulan, masih kuliah semseter 7. Dia bisnis menjadi suplaiyer bibit ayam ke peternak dan berhubungan dengan pabrik bibit ayam. Itupun tidak ia awali dengan mudah, dimulai dari berjualan keliling pasar dan karenanya bisa menjual satuan box ke tempat-tempat peternak.  Dia punya sahabat yang ikut dengannya sekitar 5-10 orang hampir semua  masih status mahasiswa.

Meskipun tabungannya sudah puluhan juta, ia tidak pernah bergaya dan berpenampilan mewah layaknya belum dewasa orang kaya. Dia punya BB tapi malah jarang dibawa, bisa beli DSLr tapi apa manfaatnya. Ya penampilan biasa, begitu juga dengan teman-temnnya, mungkin kerena lingkungannya sangkar kali ya?

Nah itu singkat kisah teman-teman yang kuliah sambil bisnis, sukses atau tidak tergantung rasa syukurnya. Apakah kisah bisa menginspirasi, bagiku mereka yaitu inspirasi. Dan  aku juga memulai bisnis sesuai minatku, Keliru satunya goresan pena ini.

0 Response to "Kisah Bisnis 3 Sobat Mahasiswa"

Total Pageviews